KODIM 0426/TB-Tanjung Raya (Mesuji) — Jajaran Kodim 0426 Tulang Bawang melalui Koramil 426-01 Simpang Pematang berjibaku padamkan api yang melahap lahan milik warga, Senin 18 September 2023.
Dengan alat seadanya, 5 Anggota TNI matikan api yang hingga berita ini diturunkan masih terus menjalar di Desa Bujung Buring, perbatasan dengan Desa Kagungan Dalam, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji.
“Api masih terus membakar, kami dengan kemampuan yang kami miliki berupaya agar api tidak meluas dan menambah kerugian bagi masyarakat,” jelas Anggota Koramil 426-01 Sertu Roy Martin.
Dislokasi tersebut, hanya ada anggota TNI AD yang berupaya padamkan api. Karena, lokasi tersebut sangat sulit dijangkau, bahkan dengan kendaraan roda dua.
“Kami sudah sampaikan kejadian ini kepada BPBD,” lanjut Roy.
Disisi lain, BPBD Mesuji mencatat titik panas (Hot Spot) melalui Karhutla Monitoring System KLHK terpantau 57 titik api.
Di Kecamatan Tanjung Raya ada 8 Titik Api skala sedang dan 3 Titik skala tinggi.
Dengan banyaknya titik api yang terpantau, Kabupaten Mesuji hanya andalkan satu Mobil Pemasang dengan kapasitas 3000 liter dan dua mobil pemadam bantuan pinjaman dari BPBD Provinsi Lampung.
Hal itupun mendapat reaksi miring dari masyarakat. Masyarakat menilai, jika pemerintah tidak serius untuk tangani kebakaran di Mesuji. Karena, kebakaran selalu terjadi di setiap tahunnya.
“Tiap tahun kebakaran, masa ia tidak ada penambahan armada atau kekuatan untuk padamkan api. Dengan titik api yang sebegitu banyak, sedangkan hanya ada segelintir alat yang diandalkan, sudah pasti tidak maksimal. Kondisi ini bisa saja mengancam nyawa anggota yang berupaya memadamkan api dengan alat seadanya, baik TNI Polri juga pemadam,” terang Gunawan warga Tanjung Raya.
Caption. Anggota Koramil 426-01 Matikan api dengan alat seadanya, nyawa menjadi taruhannya.
